Skizofrenia
Resni
Pukul dua pagi, sosok itu berjalan pelan menghampiri ku
Dia tersenyum sinis, terus menatap tanpa henti
Aku risih dan beranjak pergi,
Dia selalu seperti itu ! gerutuku
Pukul tiga pagi lewat dua puluh menit,
Ah, sial ternyata aku mimpi lagi
Sayup-sayup ku dengar suaranya dari arah utara,
Lagi, dia membuatku penasaran, gumamku
Pukul tujuh malam, perlahan ku rebahkan lelah hari ini,
Dia datang lagi, kali ini dia memintaku untuk mengikuti nya,
Aneh, aku menurut tanpa paksa,
Ya, dia mengajak ku tertawa, menangis, tertawa lagi.
Dia bilang, agar beban ku hilang
Mentari menyapa,
Aku terjaga, perih, rintihku pelan
Lagi, seperti bulan sebelumnya,
Aku disini lagi, bau obat menyeruak tajam
Badanku kaku, mereka membiusku lagi,
Aku menatap kesal pada setiap sudut ruangan ini.
mata ku menatap kosong pada lembayung
Dia datang lagi, maaf… ujarnya pelan
aku hanya menoleh diam , aku bingung, harus jawab apa?
Komentar
Posting Komentar